Info Sekolah
Jumat, 26 Jul 2024
  • Sekolah Berbasis Pesantren dengan Pendidikan 24 Jam, dibawah naungan Pesantren Modern alAmanah Junwangi
  • Sekolah Berbasis Pesantren dengan Pendidikan 24 Jam, dibawah naungan Pesantren Modern alAmanah Junwangi

Field Trip P5 to Makam Raden Ayu

Terbit : Jumat, 26 Januari 2024 - Kategori : Kegiatan Sekolah

(Field Trip dalam rangka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema “Membumikan Budaya dan Melangitkan Kreatifitas)

Destinasi situs sejarah yang kedua Field Trip P5 yaitu situs makam Raden Ayu Putri Ontjat Tondo Wurung di Desa Terung Wetan menjadi fokus cerita. Menurut penuturan Pak Sumaji sebagai juru kunci makam dan narasumber utama Raden Ayu adalah legenda di masyarakat sekitar, menjadi anak Adipati di wilayah Sidoarjo pada zaman Majapahit. Kisahnya mencakup kegemaran Raden Ayu dalam menanam bunga, yang kemudian dibagikan kepada remaja putri di sekitarnya.

Setelah menginjak dewasa, Raden Ayu dikabarkan hamil di luar nikah. Kemudian ayahanda Raden Kusein tak kuasa menahan rasa malu, karena dianggap sang anak berbuat aib. Sementara itu Raden Ayu sendiri tidak merasa berbuat aib. Raden Kusein saat itu marah besar. Sehingga diputuskan Raden Ayu harus di hukum mati. Namun, Raden Ayu sendiri tidak mengetahui bagaimana dia bisa hamil.

Karena tak terima atas tuduhan itu, Raden Ayu membuat sumpah, jika dia dibunuh dan mengeluarkan darah putih yang harum, maka itu pertanda bahwa dirinya tidak berbuat aib kadipaten. Dan ternyata darah putihlah yang tumpah. Dari sinilah legenda Raden Ayu ini menyebarluas di tengah masyarakat dan makamnya ramai dikunjungi peziarah sampai sekarang.

Pada kunjungan ke makam Raden Ayu Putri Ontjat Tondo Wurung ini para santri tidak hanya zairah makam saja, akan tetapi oleh pemerintah desa, kami dipersilakan untuk berkunjung ke rumah batik khas Terung Wetan. Para santri tidak hanya melihat bagaimana proses pembuatan batik akan tetapi mereka diajari langsung bagaimana membuat batik, mulai dari mencanting kemudian menjemur kain batik dst. Para santri baik putra maupun putri tentu sangat antusias.